Penyakit Panu Membentuk Kepulauan Kecil di Badan

Kulit menjadi putih karena kebanyakan penyakit panu, merupakan hal yang sangat memalukan. Penyakit panu ini lazim diderita masayarakat, bak jamur yang sedang berkembang di batang kayu putih tidak merata itulah keadaanya jika kulit tubuh kita terkena penyakit panu. Dan tentunya penyakit yang disebabkan jamur ini akan membuat rasa gatal yang menyebalkan.

Penyakit panu atau yang dalam dunia kedokteran dinamakan Pityriasis versicolor, merupakan penyakit yang bisa tumbuh dilokasi manapun dalam tubuh seseorang. Penyakit panu ini akan jelas terlihat jika sesorang itu memiliki kulit dengan warna coklat atau hitam, karena warnanya yang putih, maka akan samar terlihat pada orang yang memiliki kulit putih . Akan tetapi pada kulit putih biasanya jamur panu aka terlihat sedkiti berwarna terang kemerahan sehingga tetap bisa terlihat oleh mata.

Penyakit panu sering diremehkan oleh penderitanya, dan baru mengeluh saat penyakit panu sudah menyebar hamper keseluruh badan. Padahal pada saat sudah timbul sedikit penyakit panu sebaiknya harus kita obati agar jamur penyakit panu tidak merebak menutupu tubuh kita. Karena jika sudah tersebar maka akan menganggu penampilan dan mengesankan kita adalah manusia paling jorok.

Apa itu penyakit panu?

Penyakit panu adalah kondisi dimana kulit kita terinfeksi oleh jamur yang bernama Pityrosporum ovale

Apa penyebab penyakit panu?

Penyebab penyakit panu adalah jamur Pityrosporum ovale. Jamur ini biasanya akan berkembang biak dikarenakan beberapa factor antara lain:

• Faktor kebersihan badan, pada sesorang yang kebersihan badanya tidak terjaga dengan baik mempunyai potensi terinfeksi jamur yang besar sehingga peluang terkena penyakit panu juga besar.
• Faktor cuaca , factor udara yang lembab dan panas bisa memicu jamur penyebab penyakit panu berkembang dan menginfeksi kuli.
• Faktor kehamilan, wanita pada keadaan hamil memang sedkiti rentan dengan berbagai penyakit termasuk terken penyakit panu. 
• Factor genetic, factor genetic atau keturunan juga merupakan penyebab diberbagai banyak penyakit termasuk penyakit panu. 
• Pil KB, mengkonsumsi pil KB juga bisa memicu penyakit panu. 
• Konsumsi obat, dalam hal ini penggunaan obat yang bisa memicu penyakit panu timbul adalah obat golongan steroid seperti prednison, deksametason, betametason, dan lain-lain.

Apakah penyakit panu menular?

Ya penyakit panu adalah jenis penyakit menular, dan media penularanya adalah dengan berbagai macam:

• Kontak langsung dengan penderita penyakit panu contohnya jika kita bersentuhan dengan kulit orang lain yang terkena penyakit panu.
• Penggunaan barang secara bersamaan, contohny adalah jika kita menggunakan pakaian atau handuk maupun barang lain dari orang yang terkena penyakit panu.

Bagaimana gejal penyakit panu?

Indikasi seseorang terkena penyakit panu sangat mudah karena penyakit ini kasat mata, kita bisa melihat jamur putih yang menghiasi kulit dan pada kulit seseorang yang berwarna putih jamur ini akan tampak berwarna terang sedikit kemerahan. Indikasi lain pada penyakit panu adalah ketika kita berkeringat akan terasa sangat gatal, jika panu sudah menyebar maka akan bergerombol seperti membentuk pulau – pulau.

Bagaimana mencegah penyakit panu?

Cara mencegah penyakit panu sangat berkaitan dengan bagaimana kita menjaga kebersihan badanberikut beberapa cara mencegah penyakit panu:

• Selalu menjaga kebersihan badan, mandi minimal dua kali sehari dengan menggunakan sabun yang mengandung antiseptic.
• Hindari melakukan kontak langsung seperti bersentuhan kulit dengan penderita penyakit panu.
• Hindari melakukan penggunaan barang seperti pakaian, handuk dll.
• Hindari mandi saat kulit masih basah oleh keringat usahakan menunggu kalau sudah kering

Bagaimana mengobati penyakit panu?

Ada banyak cara mengobati penyakit panu antara lain :

• Dengan mengoleskan obat anti jamur yang berupa salpe maupun cairan.
• Bisa juga dengan menggunakan bahan bahan herbal seperti bawang putih cukup dioleskan, getah daun jarak , remas daun jarak agar mengeluarkan getah kemudian oleskan dan lakukan secara rutin. 
• Jika dengan menggunakan obat anti jamur dan obat herbal belum sembuh segeralah kedokter untuk konsultasi dan dilakukan pemeriksaaan.