Apa itu Kesemutan? Benarkah Gejala Dari Penyakit Serius?

Sunday, January 20, 20130 komentar

Apa itu kesemutan? Kesemutan seperti jelangkung datang tak diundang dan pergi begitu saja, Kesemutan atau yang dalam bahasa medis disebut sebagai parestesia sering terjadi pada seseorang ketika sedang duduk atau saat bangun tidur. Sensasi yang terasa pada kesemutan adalah kaku, ada rasa ngilu juga, ada rasa bagian yang terserang menjadi tebal dan seperti ada ribuan hewan kecil yang sedang menginjak injak bagian yang kesemutan ( germing – germing ) kalau orang jawa mengatakan. Karena sifatnya yang ringan dan mudah hilang serta tidak selalu terjadi, banyak orang yang menganggap kesemutan adalah hal yang biasa dan tidak perlu ditakuti.

Lalu apa itu kesemutan? Apa benar kesemutan biasanya menjadi pertanda sebuah penyakit yang serius? Banyak juga orang yang berpikir akan sebuah keburukan jika sering mengalami kesemutan, karena memang kesemutan juga bisa merupakan tanda awalnya sebuah penyakit yang serius. Kesemutan memang pantas untuk diwaspadai karena jika kesemutan kemudian menjalar ke bagian tubuh lain di sekitarnya, maka akibatnya bisa membuat fungsi-fungsi tubuh lainnya menurun.

gambar anatomi syaraf terserang kesemutan

Apa itu kesemutan?
Kesemutan atau parestesia adalah sebuah kondisi dimana organ tubuh mengalami sensasi seperti ditusuk tusuk jarum yang bercampr rasa ngilu, kaku dan rasa tebal dan biasanya juga merasa mati rasa sementara. Hal ini terjadi ketika ada tekanan atau tertupnya suplai darah ke saraf di daerah itu atau juga disebabkan oleh kerusakan saraf dan kelainan tertentu dari sistem saraf pusat.
Apa penyebab kesemutan?
  • Tekanan pada syaraf - Saraf perifer tubuh akan mengirim informasi kembali ke otak dan sumsum tulang belakang ketika saraf sensorik ditekan dengan berada di posisi sempit atau canggung, maka ia mulai berhenti bekerja sehingga timbul kesemutan. 
  • Terjepinya Syaraf - Saraf dapat terjepit oleh tulang dan jaringan lainnya contohnya seperti: Carpal tunnel syndrome - saraf utama yang berada pada lengan tangan, syaraf ini akan melalui persendian tulang pergelangan tangan, sehingga kadang-kdang terjepit yang menimbulkan kesemutan. 
  • Radang urat saraf - Neuritis adalah peradangan pada saraf. Beberapa penyebabnya antara lain:
    • Alkohol - berlebihan kronis alkohol dapat menjadi racun bagi saraf dan menyebabkan kondisi yang disebut neuropati perifer, yang akan ditandai dengan terjadinya gejala kesemutan.
    • Guillain-Barre syndrome - dipicu oleh beberapa jenis infeksi virus dan bakteri. 
    • Anemia pernisiosa - menyebabkan kekurangan vitamin B12 yang mempengaruhi fungsi sumsum tulang belakang. 
  • Saraf Penyakit - Saraf penyakit, atau neuropati, ditandai oleh kurangnya informasi sensorik ke otak akibat kerusakan pada saraf sensorik. Kondisi yang dapat merusak saraf sensorik meliputi: Terputus urat saraf tulang belakang Diabetes Charcot-Marie-Tooth mewarisi neuropati Paparan terhadap obat tertentu dan logam berat Konsumsi alcohol berlebihan.
Apa benar kesemutan merupakan gejal dari penyakit serius?
Kesemutan memang bisa merupakan gejala dari beberapa penyakit serius antara lain:
  • Rematik Kesemutan yang sering terjadi bisa merupakan sebuah gejala terserang Rematik . Biasanya sensasi Kesemutan yang dirasakan adalah rasa tebal. 
  • Carpal Tunnel Syndrome (CTS) Kesemutan yang merupakan gejala dari penyakit ini biasanya akan menyerang pada ujung jari tangan kanan, dan sensasi yang dirasa adalah jari menjadi tebal. Pada kesemutan yang menjadi gejala dari penyakit ini terjadi karena pembesaran otot-otot sehingga menekan saraf yang melewati terowongan tersebut. Otot mengalami kekurangan nutrisi yang akan menimbulkan otot mengecil, dan menjadi lemah, sehingga aliran darah menjadi terganggu. Jika gejal ini dibiarkan akan menjadi sangat berbahaya. 
  • Diabetes mellitus atau kencing manis Kesemutan merupakan gejala penyakit diabetes ( baca :Bagaimana Cara Mencegah serta Mengobati Penyakit Diabetes) pada kesemutan ini merupakan indikasi dari kerusakan pembuluh-pembuluh darah, yang mengakibatkan suplai darah ke ujung-ujung syaraf terganggun. Pada gejala penyakit diabetes biasanya sensasi kesemutan yang dirasakan adalah telapak kaki terasa tebal dan sering panas Kesemutan juga terjadi di ujung jari secara terus-menerus, dan juga dibarengi dengan rasa nyeri yang menikam, seperti sedang ditusuk jarum pada ujung telapak kaki, sensai ini biasanya di malam hari. 
  • Radang sumsum tulang belakang (myelitis) Kesemutan bisa menjadi sebuah gejala awal dari penyakit radang sumsum yang disebabkan virus bernama cytomegalovirus (CMV). biasanya kesemutan didahului oleh flu berat. Kesemutan yang dirasakan akan bertambah parah yaitu , naik dari ujung jari kaki sampai perut. Sensasi yang dirasakan adalah rasa tebal di permukaan kulit. Setelah fase kesemutan ini, biasanya penderita akan mengalami kesulitan berjalan, susah mengontrol buang air kecil dan BAB ( buang Air Besar ) 
  • Penyakit Jantung kesemutan yang menjadi gejala penyakit jantung timbul karena adanya komplikasi jantung dan saraf. Hal ini bisa terjadi karena adanya darah beku yang terbawa aliran darah ke atas, dan menyumbat salah satu pembuluh darah di otak. kesemutan pada gejala ini biasanya terjadi sebelah dan apabila yang terkena adalah syaraf sistem motorik, maka kesemutan bisa berakiba pada kelumpuhan.
Kesemutan atau parestesia sebaikny perlu diperhatikan, jika terjadinya karena anda terlalu lama duduk dalam satu posisi memang tidak perlu cemas atau terjadi kesemutan karena posisi tidur yang salah. Akan tetapi jika sering mengalami kesemutan, yang datangnya secara mendadak dan terjadi berkali atau terjadi setiap hari maka sebaiknya berkonsultasi dengan dokter untuk dilakukan pemeriksaan apakah kondisi kesemutan merupakan gejala dari penyakit serius atau hanya gangguan syaraf sementara.
Share this article :

Post a Comment

 
Support : Copyright © 2011. kliniksehat.org - All Rights Reserved